Langsung ke konten utama

Unggulan

Dia Adalah....

B IOGRAFI PAHLAWAN-KU Nama : Muhammad Rifqi NPM : 34418889  Kelas : 1ID09    Soekarno ,   tidaklah asing bagi telinga masyarakat Indonesia. Ia terkenal sebagai presiden pertama Indonesia. Gaya berdiplomasi yang hebat serta politik konfrontasi yang sering ia lontarkan ini membuat tidak hanya masyarakat Indonesia saja yang bangga kepadanya, namun juga dari masyarakat Internasional. Beliau merupakan pesohor di Indonesia dengan isi pidato yang menginspirasi dan membakar semangat anak – anak muda di masanya.  Bahkan sampai saat ini isi pidato bung karno masih saja disukai dan dijadikan pembakar semangat generasi penerus setelahnya. Sebagai presiden, Soekarno sangat disegani oleh para pemimpin negara di dunia pada waktu itu. Soekarno dilahirkan di Surabaya tepatnya pada tanggal 6 Juni 1901 dengan nama asli Koesno Sosrodihardjo. Beliau merupakan anak yang berprestasi sejak kecil bahkan Soekarno mampu menguasai begitu banyak bahasa sehingga dikenal dengan ke...

Peristiwa Hidup Mereka


ILMU SOSIAL DASAR

Nama : Muhammad Rifqi
NPM : 34418889 
Kelas : 1ID09

Sabtu 07 April 2018, 12:15 WIB

Ini Perlintasan Liar, Saksi Bisu Tabrakan KA Sancaka Vs Truk



Ngawi - Tabrakan dahsyat antara KA Sancaka dan truk trailer terjadi di titik ini, Jumat (6/4) malam. Sebetulnya bukan perlintasan karena bentuknya hanya lahan kosong di areal persawahan. Karena itu, PT KAI menyebutnya perlintasan liar.

Lokasi masuk wilayah Dusun Dadung, Desa Sambirejo, Kecamatan Mantingan, Ngawi. Sekitar 500 meter dari lokasi proyek Tol Solo-Ngawi. Di dekat perlintasan, ada proyek pengerjaan double track. Maka itu, truk pengangkut beton proyek lewat titik tersebut.

Menurut saksi mata, saat kejadian, truk menyeberang rel. Tak diketahui sebabnya alasan sopir nekat melaju. Sebab, pada saat bersamaan, KA Sancaka melaju kencang dari arah Yogyakarta menuju Surabaya. Dan brakk! Tabrakan tak terhindarkan.


Lokasi tabrakan KA Sancaka dan truk trailer di Ngawi. (Foto: Sugeng Harianto/detikcom)

Loko KA Sancaka terguling, gerbong di belakangnya keluar rel dengan posisi melintang. Sementara truk hancur nyaris tak berbentuk. Sopir diduga selamat karena kepala truk tak ikut hancur. Sopir tak berada di dalamnya.

"Sopir tidak ada. Kemungkinan kabur," kata Manajer Humas Daop 7 Madiun, Supriyanto, Sabtu (7/4/2018).

Korban tewas di pihak KA Sancaka. Masinis, Mustofa, terjepit di loko yang terguling. Dia dievakuasi 3 jam setelah kejadian. Sementara asisten masinis, Hendra Wahyudi, terluka dan mengalami patah kaki.



Foto: Sugeng Harianto/detikcom

PT KAI menyesalkan sopir truk yang lalai saat melintas rel. Ulah sopir yang belum diketahui identitasnya itu menyebabkan korban meninggal dan luka. Juga membuat arus perjalanan kereta sangat terganggu.

"Lokasi kejadian perlintasan liar petak jalan antara Stasiun Kedungbanteng-Walikukun," sebut VP Corporate Communications PT KAI, Agus Komarudin, soal titik kecelakaan sebagaimana terlihat di foto.(trw/trw).


     Kelailan, hal kecil yang berdampak besar. Sifat bawaan yang dimiliki semua manusia namun dapat dikendalikan oleh manusia itu sendiri. Lalai bisa menjadi sebuah penyakit bagi seseorang jikalau manusia tersebut tidak teliti, tekun, dan tidak bermalas-malasan. 

       Lalu, dampak besar apa yang ditimbulkan bila lalai terjadi?

    Salah satunya adalah kecelakaan. Berita diatas menjabarkan sebuah peristiwa yang berisiko besar menimbulkan kematian, tabrakan antar truk dan kereta. Sebab dan penyebab pasti terjadi diantara salah satu dari kedua alat transportasi tersebut, kelalaian supir truk lah yang menyebabkan kejadian tersebut. Truk tersebut hendak melewati sebuah perlintasan liar yang minim cahaya, dan tak ada rambu. Dengung suara dan cahaya yang di pancarkan oleh KA Sancaka seharusnya sudah cukup jelas di wanti-wanti oleh sopir truk tersebut, tapi fakta berkata lain.

       Saksi mata bahkan tidak tau, kenapa sopir truk tetap nekat menyebrang paksa. Dimana di lain sisi KA Sancaka sedang melaju cepat. Tak acuh terhadap kereta yang datang, tabrakan-pun tak dapat dihindari. Akibat dari kelalaian seorang sopir truk tersebut membuat beberapa gerbong dari KA Sancaka terguling, alhasil memakan korban, 2 orang meninggal, 1 luka-luka. Lebih buruknya lagi sopir truk yang menyebabkan peristiwa duka tersebut terjadi, kabur meninggalkan truk yang di bawanya. Kelalaian berkendara yang di sebabkan oleh sopir truk tersebut berakibat fatal. Menimbulkan trauma, duka dan menambah sejarah catatan buruk kecelakaan yang terjadi di Indonesia.

      Hal yang dapat kita pelajari dari peristiwa ini adalah, kelailain termasuk sifat yang harus dihindari manusia. Dampak dari sebuah kelailan tidak hanya dapat menimbulkan kecelakaan saja, ada banyak dampak lain yang dapat merugikan bagi masyarakat luas. Bagaimana cara kita menghilangkan kelailan dari diri kita?....... 

      Teliti, salah satu dari banyaknya cara, untuk menghilangkan sifat buruk dari kelalaian. Memang kelihatannya simpel, tapi ingatlah dan tanam dalam diri.

        "Hal Kecil Dapat Berdampak Besar"





REFERENSI :

Komentar

Populer